LIFESTYLE

Hati-Hati Holiday Fling

Rabu, 22 Februari 2017
Hati-Hati Holiday Fling

Daya tarik liburan nggak cuma keindahan tempat dan keseruan aktivitasnya, namun juga kesempatan untuk ketemu dan seru-seruan sama orang-orang baru. Terutama cowok-cowok lokal di sana ataupun cowok sesama rombongan.

Tapi, hati-hati, lho. cinlok (cinta lokasi) saat liburan biasanya nggak bertahan lama. Soalnya, begitu liburan selesai, maka, ‘hubungan’ itu juga ikut selesai. Nah, daripada patah hati, lebih baik menghindarinya. Ikuti cara-cara berikut ini, girls.

Fokus ke Jadwal
Jangan biarkan apapun mengalihkan perhatian dan tenagamu untuk liburan dengan maksimal. Patuhi itinerary, be present, dan fokuslah pada kegiatan berlibur saja. Lakukan hal-hal yang akan menjadi kenangan indah seumur hidup di tempat itu, misalnya foto-foto dengan latar pemandangan indah atau hunting oleh-oleh. Berinteraksi dan beraktivitaslah sama orang-orang yang datang bersamamu ke tempat liburan itu. Jangan sibuk sendiri dengan cowok baru, lalu ngacangin mereka...

No Baper, Please…
Perasaan datang dari hati. Tapi saat datangnya tiba-tiba, akal sehat harus ikut campur. Kalau ketemu cowok keren, baik hati, dan sopan saat liburan, mungkin memang begitu cara dia bersikap ke semua orang. Bukan karena dia naksir atau menganggapmu spesial. Jadi, kontrol perasaan dan hindari mengambil kesimpulan terlalu cepat. Bisa jadi ketertarikanmu ke dia cuma bagian dari perasaan happy karena sedang berlibur.

Anggap Hiburan Singkat
Apapun statusmu saat liburan, lagi jomblo atau baru putus, jangan buru-buru menganggap setiap cowok yang kamu temu adalah calon pacar potensial. Sesempurna apa pun dia dan senyaman apapun hubungan kilat kalian, ingatkan dirimu bahwa perkenalan dan perasaaan itu cuma akan terjadi sementara atau selama liburan saja. ‘Benteng’ perasaan ini penting banget, supaya saat liburan berakhir, kamu nggak pulang dengan hati yang galau.

Cepat Datang, Cepat Hilang
Idealnya, semua yang bernilai butuh proses. Yang cepat datang, seperti holiday fling atau cinlok, biasanya nggak bakal bertahan lama. Ingatkan dirimu, bahwa hubungan yang serius datang dari masa perkenalan dan masa penjajakan yang serius dan terus-menerus. Sedangkan selama liburan, proses PDKT atau pendekatan biasanya cuma dalam hitungan hari, bahkan jam. Hm… kira-kira berapa lama hubungan instan itu bakal bertahan, ya?

Kesan Pertama Bukan Segalanya
Diperhatikan oleh orang lain memang menyenangkan. Namun, kalau hal itu terjadi saat liburan, kamu justru harus ekstra waspada. Walaupun dia menunjukkan tanda-tanda naksir, hindari untuk langsung termehek-mehek. Menurut Zelda West-Meads, seorang konsultan asal Inggris, saat holiday romance, seseorang cenderung nggak jujur dan hanya menonjolkan kelebihan-kelebihannya saja. So, belum tentu apa yang dia tunjukkan sepenuhnya dirinya.

 

Sumber foto : www.123rf.com