LIFESTYLE

Embrace Your Imperfection

Selasa, 08 Maret 2016
Embrace Your Imperfection

Satu hal yang musti kamu percaya, setiap orang itu diciptakan unik. Buang waktu namanya kalau kamu hanya memusingkan plus mengeluhkan kekurangan diri sendiri, karena setiap orang pasti memilikinya.

Tentu kamu sudah pernah dengar, berbagai kisah tentang penyandang disabilitas yang mampu mengukir prestasi. Itu karena mereka mampu berdamai dengan keadaan dan memilih untuk terus berkarya meski dalam ketebatasan.

Hobi Membandingkan? Capek, Deh!

Dia makan apa pun, berat badannya segitu-gitu saja. Perasaan aku sudah skip makan malam, masa cuma makan satu donat saja, langsung naik lagi berat badan? Nggak adil! Eh, yakin nggak adil? Ada pepatah, life is fair, because it’s unfair to everybody. Jangan salah, diam-diam teman kamu yang kurus itu mendambakan badan berisi seperti kamu yang selama ini kamu anggap sebagai kelemahan.

Membandingkan itu boleh, tapi tergantung tujuannya. Pastinya nggak sehat dong, kalau setelah membandingkan, ujung-ujungnya jadi iri hati dan sirik. Bisa-bisa kelemahan kamu malah bertambah. Daripada sibuk membandingkan, fokus deh, sama talenta yang kamu punya. Asah, kembangkan, dan jadilah inspirasi bagi sekitarmu.

Kekurangan Bisa Memotivasi

Pernah dengar tentang SWOT, yaitu suatu metode perencanaan bisnis dengan mengenal Strength (kekuatan), Weakness (kelemahan), Opportunity (peluang) dan Threat (ancaman)?  Ternyata penting juga lho, memahami SWOT pribadi. Seperti Mira, misalnya. Mira adalah seorang yang tekun. Apa pun tugas yang dipercayakan kepadanya, pasti selesai dengan hasil memuaskan. Namun karena slow learner, ia harus berusaha dua kali lipat dari pada yang lain bahkan untuk paham sesuatu, ia butuh belajar berulang kali.

Mira sadar akan kekurangannya yang lama ngerti, makanya ia harus rajin dan terus belajar. Well, bukannya bangga dengan kelemotannya, tapi bisa dibilang karena memahami kelemahannya, Mira jadi sosok yang dikenal tekun. Keterbatasan Mira memotivasinya untuk rajin. Kesimpulannya, kekurangan yang kamu punya, ternyata bisa menciptakan kelebihan kamu yang lain. So, be happy!

Yuk, cintai diri sendiri dan tunjukkan kemampuanmu, bukan keluhanmu!