LIFESTYLE

Dellie Threesyadinda: Menginspirasi Lewat Memanah

Jumat, 22 April 2016
Dellie Threesyadinda: Menginspirasi Lewat Memanah

Selagi masih muda banyak hal yang bisa dilakukan, pun peluang yang bisa diambil. Kembangkan terus bakatmu dan jadilah yang terbaik. Ini persis dilakukan oleh pemanah  asal Indonesia, Dellie Threesyadinda. Tekun mengasah bakat memanahnya sejak kecil, membuatnya mengantongi berbagai prestasi, baik skala nasional maupun internasional.

Ketagihan Memanah

Cewek kelahiran Surabaya 12 Mei 1990 ini akrab disapa Dinda. Ia mengaku jatuh cinta pada dunia panahan sejak usia tujuh tahun. Bagi Dinda, panahan itu bukan sekedar latihan fisik tapi juga olah rasa. Makin ditekuni, ternyata banyak pelajaran yang bisa dipetik dari sini, seperti melatih kesabaran dan mengendalikan emosi.

Ibunya sendiri yang mengenalkan bidang olahraga ini padanya. FYI, ibunya adalah seorang pemanah legendaris bernama Lilies Handayani yang pernah memenangkan medali perak pada  Olimpiade di Korea tahun 1988. Like mother, like daughter, Dinda juga pernah membawa pulang medali perak pada ajang World Cup di Inggris tahun 2007.

Saat dikenalkan dengan dunia panahan, awalnya Dinda hanya sekadar nurut sama orang tua. “Tapi setelah berhasil memenangkan sebuah lomba, eh jadi pingin menang lagi. Ketagihan deh, sampai sekarang,” cerita Dinda, riang.

“Sekarang dan ke depannya, memanah bukan lagi sekedar ikut-ikutan atau menang semata. Aku ingin menginspirasi anak muda sekaligus mengenalkan Indonesia melalui bidang olahraga ke dunia internasional,” lanjutnya dengan mantap.

Tetap Rawat Kulit Walau Sibuk

Hari-hari Dinda jelas dipenuhi kesibukan, khususnya latihan memanah. “Hampir seminggu full aku punya jadwal latihan memanah,” jelasnya. Dan ini ia lakukan di luar ruangan. Apalagi ia sedang menjalani persiapan Archery World Cup selanjutnya di Turki.

Kebayang dong panasnya sinar matahari yang Dinda rasakan hampir setiap hari, belum lagi menghadapi efek buruk dari paparan sinar matahari di siang hari. Tapi Dinda merasa tidak khawatir akan kondisi kulitnya, karena ia rutin merawatnya dengan Marina UV White Hydro Cool Gel Lotion yang punya formula ringan, cepat meresap, dan tidak lengket di kulit.

Formulanya memberi hidrasi dingin dengan kandungan Biowhitening Complex (paduan seaweed, lime, dan Vitamin B3) yang menutrisi kulit gelap agar cerah merata, plus UV protection yang melindungi kulit dari paparan sinar matahari. “Begitu menyentuh kulit, lotion-nya terasa dingin. Jadi rasanya selalu sejuk meski harus latihan seharian,” tuturnya.

Merawat kulit agar senantiasa terlihat cantik memang penting. Namun Dinda mengingatkan agar makin bersinar, kecantikan harus berasal dari kebaikan hati, serta bersemangat melakukan apa yang sedang kamu tekuni dan apa yang telah kamu capai.